Baca Novel Kekuatan Harvey York Untuk Bangkit Bab 3420
Joseph merahasiakan pikirannya dan malah memamerkan fasadnya yang heroik dan berbudi luhur.
Karena tidak ada cara baginya untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan dari penjualan, dia memutuskan untuk menjual semuanya secepat mungkin.
Tanpa ragu, Joseph melambaikan tangannya dan tersenyum pada semua orang.
"Semuanya! Percayalah padaku ketika aku mengatakan bahwa harga tanah pasti akan meningkat setelah sepuluh tahun. Tidak mungkin jika harganya seratus lima puluh ribu dolar per sepuluh kaki persegi, dilihat dari pemandangannya yang indah!"
"Akan terlambat untuk membeli rumah lagi kalau itu terjadi!"
"Dalam waktu dekat, tempat ini akan menjadi distrik penghasil sutera terbaik di wilayah barat laut Negara H!"
"Tempat ini adalah simbol status dan identitasmu!"
"Percayalah! Kamu akan menjadi elit sejati segera setelah kamu membeli properti di sini!" Joseph melambaikan tangannya lebih keras; kerumunan semakin bersemangat.
"Saya ingin satu!"
"Aku mau sepuluh!"
"Lagi pula, aku punya uang untuk disisihkan!"
Orang-orang di depan orang banyak semuanya milik Joseph. Mereka berteriak dengan sekuat tenaga, seolah-olah mereka benar-benar akan bunuh diri jika mereka tidak bisa membeli apapun di sini.
"Aku ingin mengembalikan rumah-rumah itu, Joseph."
Tepat ketika Joseph berpikir bahwa semuanya akan lancar, satu suara bergema dari belakang.
Suara itu sangat tidak menyenangkan, membuat seluruh tempat sunyi senyap.
Semua orang sangat tidak percaya ketika mereka melihat pria yang tidak disukai.
Lagi pula, mereka bukan idiot.
Pria itu tidak hanya menuangkan air dingin ke seluruh situasi untuk mengatakan bahwa pada saat yang genting ...
Dia sama sekali tidak menghormati Joseph dan aliansi bisnisnya.
Joseph meletakkan cerutunya yang belum menyala dan dengan dingin memelototi tempat di depannya.
Seorang pria menyilangkan tangannya saat dia berjalan maju dengan mantap.
Dua wanita berjalan dekat di belakang. Di sebelah kiri, ekspresi dingin dan sosok ramping Rachel bisa terlihat.
Dan di sebelah kanan, wajah cantik dan polos Xynthia terungkap ke kerumunan.
Semua orang tersentak melihat pemandangan seperti itu. Lagipula, tidak ada pria biasa yang bisa memiliki dua wanita cantik yang mempesona berdiri di belakangnya.
"Harvey?"
Joseph mengerutkan kening saat melihat wajah Harvey.
Dia tidak mengira Harvey akan muncul untuk menimbulkan masalah secara tiba-tiba.
"Apakah dia tahu bahwa saya membuat orang India melawan Mandy?"
Pikiran itu muncul di benak Joseph, tetapi dalam keadaan seperti ini, dia tidak dapat memastikan asumsinya.
Dia menyalakan cerutunya yang tipis dan panjang sebelum menyipitkan matanya ke arah Harvey, senyum menari di bibirnya.
"Aku ingin tahu siapa itu!"
"Tuan York! Jika saya ingat dengan benar, Anda bukan salah satu pelanggan saya!"
"Kamu juga tidak memiliki properti apa pun di sini."
"Kamu akan mengacaukan bisnisku jika kamu di sini hanya untuk berteriak tentang mengembalikan rumahku!"
"Kamu lebih baik membenarkan tindakanmu."
"Jika tidak, aku tidak hanya akan segera menyelesaikan masalah denganmu, tetapi orang-orang ini di sini juga tidak akan membiarkanmu lolos!"
"Kamu harus tahu bahwa orang-orang lebih penting daripada hukum ..."
Joseph memberikan pandangan segera setelah itu.
Beberapa orang di kerumunan melangkah keluar dan berteriak pada Harvey saat itu juga.
"Apakah kamu mencoba menghentikan kami dari membeli rumah, kamu bajingan ?!"
"Apakah kamu mencoba memonopoli setiap properti untuk dirimu sendiri?"
"Kamu tidak punya kesempatan!"